Bandar Adnan dari AMSA Hospitality Berbicara tentang Ekspansi, Bakat & Visi di FHS 2025

Jumat, Juni 13, 2025

Bandar Adnan Abdulmajeed adalah Chief Brand and Marketing Officer di AMSA Hospitality, sebuah perusahaan perhotelan yang berbasis di Saudi yang didirikan pada tahun 2022. Dengan fokus pada pengelolaan dan investasi di berbagai hotel di seluruh Arab Saudi, Bandar berdedikasi untuk memposisikan proyek-proyek perusahaan secara strategis di pasar. Ia juga memimpin akademi AMSA untuk melatih dan mengembangkan bakat lokal, menekankan layanan pelanggan yang luar biasa, dan menciptakan hubungan yang langgeng dengan para tamu.

Bisakah Anda berbagi dengan kami nilai-nilai perusahaan Anda dan mengapa Anda hadir di acara ini?

AMSA Hospitality adalah perusahaan yang mengoperasikan, mengelola, dan terkadang berinvestasi di bidang perhotelan. Kami adalah perusahaan Saudi yang berdiri pada tahun 2022. Saat ini, kami berfokus pada pasar Saudi dan saat ini, kami memiliki tiga hotel yang beroperasi. Hotel-hotel tersebut meliputi Rison di Art Airport, Rison Medina, dan Mercurism di Mushet. Kami hadir di pameran ini untuk membangun jaringan, bertemu dengan para profesional industri, dan memamerkan proyek-proyek kami.

Bagaimana menurut Anda sejauh ini? Kita sudah memasuki hari kedua. Apakah Anda merasakan adanya peningkatan antusiasme?

Ya, tentu saja. Kemarin cukup sibuk, dan hari ini lalu lintasnya semakin padat. Kami telah menyelenggarakan banyak rapat yang sukses dan menghasilkan banyak prospek. Acara seperti ini sangat bagus untuk membangun jaringan dan berbagi informasi terkini tentang proyek kami yang sedang berjalan.

Anda bertanggung jawab atas pemasaran. Bagaimana Anda menemukan pasar saat ini?

Saat ini, ada banyak permintaan di Arab Saudi, terutama di sektor perhotelan. Fokus saya adalah menempatkan AMSA dan proyek-proyek kami secara strategis di pasar. Acara-acara seperti ini adalah kesempatan yang sempurna bagi kami untuk meningkatkan kehadiran merek kami dan menjangkau klien-klien potensial.

Setiap tahun, sektor perhotelan membaik, tetapi apakah ada tantangan khusus yang Anda rasa memengaruhi pasar saat ini?

Untuk AMSA Hospitality, kami fokus pada kota-kota sekunder di Arab Saudi, tempat terdapat kesenjangan yang signifikan dalam layanan perhotelan. Kesenjangan ini memberikan peluang unik bagi kami untuk berekspansi. Permintaan meningkat, dan dengan dukungan pemerintah, terdapat potensi pertumbuhan yang kuat. Namun, salah satu tantangannya adalah kebutuhan untuk mendidik dan melatih tenaga kerja lokal agar memenuhi standar perhotelan yang tinggi. Untuk mengatasi hal ini, AMSA Hospitality memiliki akademi sendiri tempat kami melatih tim kami dan memastikan mereka memenuhi standar yang dipersyaratkan.

Bisakah Anda memberi tahu kami lebih lanjut tentang apa yang menjadi fokus Anda di akademi Anda? Apakah Anda menekankan layanan pelanggan atau keterampilan memasak? Bidang apa yang paling penting bagi Anda sebagai sebuah kelompok?

Kami secara khusus berfokus pada seluruh perjalanan pelanggan—dari meja resepsionis hingga layanan kamar dan semua layanan lainnya di dalam hotel. Ini tentang memastikan tim kami terlatih dengan baik dalam setiap aspek pengalaman pelanggan. Tujuan kami adalah untuk memastikan bahwa setiap tamu merasa dihargai selama mereka menginap.

Kedengarannya Anda ingin terlibat dalam proyek ini untuk jangka panjang, bukan hanya proyek satu kali. Apakah membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan merupakan fokus utama AMSA?

Ya, tepat sekali. Kami ingin memastikan bahwa tamu kami senang dan menikmati perjalanan yang menyenangkan bersama kami. Kami melatih tim kami untuk memperhatikan setiap detail, mulai dari resepsionis hingga layanan tata graha dan F&B. Membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan merupakan inti dari filosofi kami.

Tentang FHS

 Future Hospitality Summit (FHS) Arab Saudi 2025 adalah acara perdana yang akan berlangsung dari Semoga 11 hingga 13, 2025, pada Mandarin Oriental Al Faisaliah in Riyadh, Arab Saudi. KTT ini bertujuan untuk membentuk masa depan industri perhotelan yang sejalan dengan Visi Kerajaan 2030. Diselenggarakan oleh The Bench, FHS 2025 akan mempertemukan para pemimpin industri, investor, dan inovator untuk mengeksplorasi bidang-bidang utama seperti investasi perhotelan, keberlanjutan, integrasi budaya, teknologi, dan pengembangan sumber daya manusia. Tema KTT ini adalah, “Dimana Visi Membentuk Peluang,” menyoroti lanskap sektor perhotelan yang terus berkembang, dengan fokus pada bagaimana sektor ini selaras dengan upaya Arab Saudi untuk mendiversifikasi ekonominya. Pembicara utama termasuk HH Pangeran Bandar bin Saud bin Khalid Al Saud, Sultan Bader Al-Otaibi, Muna Bu Khamseen, Sarah Gasim, Emma Banks, Michael Acton Smith, dan Glenn Mandziuk, antara lain. Inisiatif khusus pada pertemuan puncak tersebut meliputi Kekuatan Wanita FHS, yang bertujuan untuk memberdayakan perempuan dalam bidang perhotelan, dan Ruang Rintisan, menawarkan platform bagi bisnis yang sedang berkembang untuk menyajikan ide-ide inovatif mereka. Tujuan BesokPlatform ini akan menghubungkan pengembang proyek dengan investor, mengungkap peluang baru di sektor perhotelan Arab Saudi. FHS 2025 akan memainkan peran strategis dalam mendukung Visi 2030 Arab Saudi, memfasilitasi diskusi dan kemitraan yang berkontribusi pada tujuan Kerajaan untuk menjadi pusat pariwisata dan perhotelan global pada tahun 2030.

«Menikmati postingan ini? Jangan lewatkan postingan selanjutnya dari mengikuti kami»